Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2016

Pesantren Impian, Film Thriller yang Bikin Penasaran

Berbeda dari kebanyakan pesantren pada umumnya, Pesantren Impian merupakan sebuah tempat bagi orang-orang yang bermasalah. Tempatnya jauh dari hiruk pikuk gemerlapnya duniawi. Terletak di sebrang lautan, membuat Pesantren Impian menjadi sebuah tempat yang cocok untuk mereka yang ingin bertaubat. Pesantren tersebut selalu memberikan undangan kepada para mereka yang sungguh-sungguh ingin bertaubat dan mau menjadi lebih baik lagi. Lalu sepuluh undangan rahasia dari Pesantren Impian diberikan kepada 10 orang gadis bermasalah untuk mengikuti program rehabilitasi di pesantren tersebut. Di antara gadis-gadis tersebut terdapat pecandu narkoba, pengedar, pelacur, korban perkosaan, pencuri, bahkan pembunuh. Pesantren Impian merupakan rumah kebaikan yang didedikasikan untuk mereka yang ingin berhijrah. Namun ketenangan ketika berada di pesantren tersebut berubah ketika satu persatu dari santri di pesantren tersebut mati secara misterius. Hal ini membuat panik santri lainnya. Atas kejadian ter

Giring Ganesha, dari yang biasa menjadi luar biasa

Siapa yang tidak kenal dengan sosok Giring. Vokalis dari band ternama Nidji ini telah berhasil memperjuangkan mimpi-mimpinya untuk sukses dan menjadi terkenal. Bertempat di Lantai 12 Aswana Plaza Sarinah Jakarta (18/2), Koalisi Online Pesona Indonesia (KOPI) berkesempatan untuk mendengarkan langsung cerita dari Giring Ganesha tentang masa lalu dan perjuangannya meraih mimpi. Kisah penuh liku dilaluinya untuk menggapai kesuksesan.  Sabar dan pantang menyerah selalu melangkah mengiringi jejak kakinya untuk bisa menaklukkan mimpi. Sampai tiba saatnya Giring memetik hasil jerih payahnya dengan manis. Semua tidak terlepas dari semangat yang ada di dalam diri Giring. Sedikit mengulik tentang masa lalu Giring. Sewaktu kecil, ia bersekolah di sebuah sekolah Kristen. Alasannya adalah orangtua dari Giring ingin anaknya tahu bahwa Indonesia ini memiliki macam-macam keberagaman. Ayahnya adalah seorang jurnalis perang yang keren di era itu. Sejak kecil, Giring sudah menyukai dunia musik. Keci

Film Jagoan Instan, Komedi Instan yang Imajinatif

Bukan hanya mie saja yang bisa instan. Jagoan pun juga bisa instan. Seperti namanya, Jagoan Instan adalah sebuah film teranyar dari Starvision. Film Jagoan Instan ini merupakan sebuah cerita fiktif bergenre komedi. Bertepat di Epicentrum XXI Kuningan Jakarta, prescon Film Jagoan Instan berlangsung pada Selasa (16/2). Koalisi Online Pesona Indonesia (KOPI) bersama media lainnya turut hadir untuk menyaksikan pemutaran film tersebut. Hadir pula cast dari film itu. Anissa Rahma adalah salah satu pemain dari Film Jagoan Instan yang turut nonton bersama para jurnalis di gedung bioskop. Film ini bercerita tentang kisah Bumi (Kemal Pahlevi) yang merupakan seorang pemuda miskin yang jatuh cinta dan akhirnya berpacaran dengan Pertiwi (Anissa Rahma). Konflik dimulai ketika keduanya lulus sekolah. Pertiwi melanjutkan pendidikannya dengan kuliah dan menjadi mahasiswi di sebuah universitas terkenal. Sedang Bumi hanya bisa menatap Pertiwi dari kejauhan. Bumi tak bisa melanjutkan pendidika

Press Screening I am Hope

I am Hope merupakan sebuah film yang fenomenal. Kisahnya menarik untuk ditelisik. Bercerita tentang seorang pejuang kanker yang akhirnya berhasil menggelangkan harapan serta mampu bangkit dari mimpi buruknya. Film ini terinspirasi dari kisah nyata dan mulai diputar bersama teman-teman media dan KOPI di Epicentrum XXI Kuningan Jakarta pada Selasa (9/2). Film ini sangat menginspirasi serta sarat akan pesan makna. Para awak media bersama KOPI turut menyaksikan film ini di bioskop. Setelah itu diadakan preskon media. Para sutradara, produser, serta cast Film I am Hope turut hadir pada acaraya tersebut. "Memerankan sosok Mia merupakan tantangan baru bagi saya," ujar Tatjana pada preskon Film I am Hope. Ia mengaku senang dapat berkontribusi pada film ini. Film I am Hope berhasil membuat penonton tersentuh hingga menitikkan airmata ketika melihat perjuangan Mia. Namun ada pula scene-scene menarik yang menimbulkan gelak tawa penonton. Ada yang menarik dari alur cerita film in

Serunya CFD KOPI bersama team "I am Hope"

Ada yang istimewa dari acara Car Free Day (CFD) yang rutin diadakan setiap minggu. CFD kali ini Koalisi Online Pesona Indonesia (KOPI) berkesempatan untuk menyebarkan semangat harapan bersama team I am Hope the movie. Acara CFD Spread of Hope untuk Film I am Hope berlangsung di depan Menara BCA Sudirman Jakarta Pusat, Minggu (7/2). Bersama Wulan Guritno, selaku salah satu produser dari film tersebut bersama kru Film I am Hope lainnya bersama-sama menebarkan semangat harapan untuk para pejuang kanker. Bertepatan di bulan Februari yang memang ditetapkan sebagai bulannya kanker, acara spread of hope CFD berlangsung dengan lancar. Ada banyak warga ibukota yang tertarik pada kegiatan tersebut. Banyak pula sebagian dari mereka yang bersedia untuk berdonasi dengan cara membeli gelang harapan yang hasil penjualannya nanti akan disumbangkan untuk para pejuang kanker. "Hasil penjualan dari gelang harapan ini nantinya akan kita donasikan kepada pejuang kanker, selain itu untuk membuat

Hope in Live Scoring Movie Concert and Charity Night

Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk bisa menabur kebaikan. Salah satunya adalah menebar semangat dan harapan untuk mereka para pejuang kanker. Bertempat di Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta Pusat, Alkimia Production, Kaninga Pictures and Berlian Entertaintment mengadakan 'Live Scoring Movie Concert and Charity Night' pada Kamis (4/2). Acara tersebut diadakan bertepatan dengan hari kanker sedunia yang diperingati tiap tanggal 4 Februari. Acara ini diselenggarakan untuk bisa memberikan harapan-harapan kepada para pejuang kanker agar terus berjuang melawan penyakit mereka. Wulan Guritno, selaku salah satu produser dari Film I am Hope mengungkapkan jika dirinya berharap bisa bersinergi bersama teman-teman untuk membantu para pejuang kanker dengan membangun rumah harapan. Ia juga menambahkan jika ada gelang harapan yang hasil penjualannya akan disumbangkan kepada para pejuang kanker. Dalam acara tersebut turut hadir Wulan Guritno (Produser), Amanda Soekasah (Produser), J