Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2016

Film MARS; Suguhan Terbaik di Hardiknas

Orangtua mana yang tidak ingin melihat anaknya sukses? Setiap orangtua pasti menginginkan pendidikan terbaik bagi anaknya. Berharap kelak sang anak bisa menjadi orang pandai dan berilmu. Itulah perjuangan dari orangtua, terutama ibu yang gigih berjuang untuk si buah hati. Film Mimpi Ananda Raih Semesta (MARS) merupakan sebuah film yang menceritakan tentang kegigihan seorang ibu yang rela berjuang sekuat tenaga demi pendidikan bagi anaknya. Film ini sarat akan makna. Tentang perjuangan, semangat, harapan, doa, impian, serta keajaiban. Berkisah tentang seorang gadis kampung bernama Sekar Palupi (Acha Septriasa) yang berjuang untuk terus menggapai pendidikan setinggi semesta. Mengetahui mimpi sang anak yang tinggi, membuat ibunya (Kinaryosih) bersemangat dan berjuang untuk terus memberikan yang terbaik untuk anaknya tercinta. Namun, impian tak semudah angan-angan belaka. Berlatar belakang dari sebuah desa kecil di Gunung Kidul, dan dari keluarga yang tak kaya, membuat sang ibu berup

Surat Cinta Untuk Kartini; Ketika Pak Pos Jatuh Hati pada R.A Kartini

Ada yang tahu, apa yang istimewa dari tanggal 21 April? Yups! 21 April seringkali berkaitan dengan sosok R.A Kartini. Siapa yang tidak kenal dengan R.A Kartini? Pejuang kaum hawa ini merupakan seorang pahlawan yang patut dikenang atas jasa-jasanya. Kali ini MNC Pictures mengawali film dengan merujuk kisah R.A Kartini. Sosok wanita cerdas dengan cerita perjuangannya terhadap pendidikan. Namun kisah yang disuguhkan dalam Film Surat Cinta Untuk Kartini ini adalah sebuah cerita fiksi dari seorang tukang pos yang selalu mengantarkan surat-surat untuk Kartini. Lama-kelamaan, si tukang pos akhirnya jatuh cinta dengan R.A Kartini. Sawardi (Chicco Jerikho) si tukang pos selalu semangat tiap mengantarkan surat-surat kepada R.A Kartini (Rania Putrisari). Hatinya berdetak ser-ser acap kali melihat senyum manis yang tersungging dari bibir R.A Kartini yang ayu. Kisah ini diawali ketika R.A Kartini mulai mengirimkan surat-suratnya kepada teman-temannya. Keinginan R.A Kartini untuk membangun s