Langsung ke konten utama

Film Dilarang Menyanyi Di Kamar Mandi Tayang 18 Juli


Film Dilarang Menyanyi Di Kamar Mandi Goes To Campus 2019 sambangi 10 kampus dari 2 - 10 Juli 2019. Seno Gumira AjiDarma menyebut komedi kritis disandang karya terbaru John De Rantau berjudul Dilarang Menyanyi Di Kamar Mandi.



Salah satu cerpen terbaik Seno Gumira yang menohok kondisi sosial era 90-an kala itu dan ditangan John berharap menjadi visualisasi dengan tafsiran berbeda. "Saya sudah nonton dan suka sekali, saya tidak berhenti untuk terpingkal-pingkal cara John menvisualisasikan karya sastra saya ini yang saya juga ikut dalam proses pembuatan skenarionya, " papar Seno saat beberapa waktu lalu bersama  EP Poedji Churniawan dan semua pemain termasuk Elvira (mantan Puteri Indonesia 2014) saat launching poster, trailer dan soundtracknya beberapa waktu lalu.

Elvira menyebut film ini sebagai debutnya yang terbaik, sama sekali tidak perlu khawatir walau ada adegan mandi tapi sungguh sangat profesional dan berkelas, ia merasa beruntung didirect sineas eksentrik dan penuh idealisme, John De Rantau.

Banyak media yang tidak sabar menanti penayangannya karena sama seperti karya John lalu berjudul Wage memang punya cita rasa tinggi dan tampilan yang wah apalagi kali ini sangat berbeda karena lokasi syuting saja yang John tadi ungkap sangat merakyat dan urban look sangat mendukung realitas sesungguhnya masyarakat kita selama ini.

Tayang 18 Juli mendatang menghadirkan plot cerita yang khas dan tidak biasa tapi sangat down to earth dari trailer yang disuguhkan tadi terlihat Sophie hadir membuat satu kampung menoleh dan gempar.

"Didahului promo show dengan menyambangi kampus-kampus terkemuka tanah air bersama penulis cerpennya, Seno Gumira Ajidarma yang saat ini masih menjabat sebagai rektor IKJ bersama sutradaranya John De Rantau dan para pemain. Dari dua bintang yakni pemeran Sophie- Elvira D Puteri Indonesia 2014 dan pria ganteng Senja diperankan David John S sampai aktor kondang dan kebanggaan tanah air, Mathias Muchus sebagai Pak RT. Mulai 2 Juli di kampus UIN Fakultas Psikologi yang melibatkan anak Sastra dan Komunikasi yang diawali paginya di UMJ dulu yang memang posisinya berdekatan di daerah Ciputat, " papar EP dari film yang menelan biaya sampai 8M ini, Poedji Churniawan.

Mas Poedji lanjut jelaskan bahwa total ada 10 kampus termasuk IKJ, ITB serta Unas, UI Depok bersama Vokasi Humas dan Psikologi serta Universitas Pancasila, Mercubuana, London School PR School dan Trisakti.

Yah, bertajuk DMDM Goes To Campus ingin raih telaah akademis dan sosialisasi cinta tanah air dengan menonton film Indonesia. Makin penasaran dengan film yang bergenre Komedi Kritik Sosial bisa juga Komedi Sarkas sampa istilah Komedi Erotis dengan pendekatan intelektualitas.
  
SINOPSIS:

Film Dilarang Menyanyi Di Kamar Mandi ini adalah cerita tentang prasangka dan imajinasi. Adalah Sophie, wanita berusia 25 tahun yang merupakan mahasiswi kandidat S2 yang cantik, pintar dan mencintai negerinya. Ia sedang menyelesaikan tesisnya.

Sophie menumbuhkan kecintaan yang mendalam pada negeri yang memang menjadi tanah airnya. Bagi Sophie Indonesia adalah Negara yang telah membuatnya terpesona. Gadis itu pun kian tersihir. baginya kehidupan dalam kampung lapak (gang) adalah magnet yang terus menyedot pikirannya untuk menjadikan mereka objek tesis. 

Tanpa disadari oleh Sophie, kehidupan kampung lapak berubah semenjak kehadirannya bermula dari satu dua orang. kemudian mewabah dan menjadi kebiasaan nakal para suami yang ada dalam kampung tersebut. Kehidupan kampung menjadi rumit dan konyol sehingga pak RT Muchus sebagai pemimpin di kampung tersebut ikut pusing dibuatnya.

Kampung dipenuhi dengan imajinasi dan prasangka. Komunitas Istri yang tadinya berprasangka dan penuh teka-teki sekarang mendapatkan titik terang. Tetapi untuk mendapatkan jawaban siapakah sumber penyebab masalah di kampung dan siapa korbannya? Apakah Sophie? Apakah para suami? ataukah para istri?

Film yang berhasil dibuat apik ini akan membuat banyak mata yang penasaran. Bagaimana tidak jika banyaknya antusias dari masyarakat akan film ini. Nah, bagi yang penasaran tunggu di bioskop-bioskop kesayangan anda! Dilarang Menyanyi Dikamar Mandi Tayang 18 Jui 2019!


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Think Smarter, Learn Faster, Remember Better With Neeuro and Smiling Star Brain Training Program

Oh, hallo fellas! welcome back to my blog! Oke I’ll tell you about my own experience with Neeuro and Smiling Star. As you know, I’ve got an experience about brain training. Yup, many thing we can doing to train our brain. One of which is exercising. Maybe we think that a little bit of reading and studying here and there is enough. But somehow that is not given to our brain’s. But as we know if brain training is more important to our children. Cause that a moment is a golden age for the kids. Nah, as an education provider, Smiling Star has always believed that the foundations for children to develop cognitively, emotionally, and socially are of utmost importance. How brain training helps your child to excel? Okay, studies have shown that children with better cognitive skills do well in school. They are critical for learning, reading, memorizing, focusing and problem solving. Just as physical exercise keeps our body in good shape, brain training lets us flex and strengthe...

Angkat Kearifan Lokal Indonesia Timur, Film Duka Sedalam Cinta (DSC) Siap Memanjakan Mata Penonton

Assalamualaikum gaes! Apa kabarnya? Semoga senantiasa dalam lindungan Allah SWT ya, Aamiin. Nah, kali ini saya ingin memberikan sedikit ulasan tentang film baru yang bakal tayang di bioskop 19 Oktober nanti. Hah, film apa?! Yaps, Film Duka Sedalam Cinta (DSC). Film ini merupakan hasil karya dari seorang penulis ternama, Helvy Tiana Rosa dan diproduseri langsung olehnya. Bagi temen-temen yang sebelumnya pernah nonton Film Ketika Mas Gagah Pergi (KMGP) pasti penasaran dong dengan kelanjutan kisahnya. Nah, film DSC ini merupakan sekuel dari film KMGP. Tapi, bagi kalian yang sebelumnya belum menonton film KMGP tetap bisa kok nonton film DSC ini. Karena film ini mandiri. Artinya kamu tetap bisa menikmati film ini tanpa harus nonton film KMGP sebelumnya. Menariknya, film ini mengangkat kearifan lokal Indonesia Timur, lho! Kalian bakalan dimanjakan dengan pemandangan nun indah. Karena ini merupakan film Indonesia pertama yang mengambil latar keindahan Halmahera Selatan, Widhi, K...

Film Reva Guna Guna Karya Terbaru Maestro Horor Indonesia

Doc. Google Halo Assalamualaikum semua. Seperti biasa, kali ini gue akan mengulik tentang film horor terbaru yang akan hadir di bioskop pada 7 Maret nanti. Sebuah film karya terbaru sang maestro horor Indonesia, Jose Purnomo. Setelah banyak karya yang ditelurkannya, salah satunya film Gasing Tengkorak yang diperankan oleh Nikita Willy, kali ini Jose kembali hadir dan menggandeng Angel Karamoy sebagai tokoh utama filmnya tersebut. Film yang digarap oleh 3 rumah produksi yaitu: Spectrum Film, Unlimited Production, dan Maxima Pictures memiliki nilai sosial di masyarakat. Bukan hanya ceritanya yang menarik, juga sangat menyeramkan. Doc. Pribadi/ Para Pemain Film Reva Guna Guna Bukan hanya Angel Karamoy saja yang ikut berperan, akan tetapi sederet artis terkenal lainnya, seperti Wulan Guritno, Marcelino Lefrandt, Pamela Bowie, Ferry Salim, dan masih banyak lagi lainnya. Di film Reva Guna Guna, Jose Purnomo mengatakan jika dirinya ingin mengangkat hal-hal yang tab...