Langsung ke konten utama

Film Jourig Salawe Karya Sutradara Sahrul Gibran

Halo semua. Seperti biasa gue mau infoin tentang film horor. Jadi ini merupakan film terbaru dari Sahrul Gibran. Hmm bagi yang belum kenal pasti tau dong karya nya yang keren banget, di film MARS! Mimpi Ananda Raih Semesta yang diperankan oleh Acha Septriasa.


Mimpi Ananda Raih Semesta yang inspiring dan raih penghargaan di Festival Film di Hong Kong oleh Bisa Care yang nobar ratusan buruh migran Hong Kong.Sahrul Gibran bersama John De Rantau berhasil syuting di Oxford University dengan aktor Acha Septriasa, berselang beberapa tahun kemudian Sahrul kembali berkarya dan kali ini cukup pede sendiri dengan skenario apik Fajar Umbara.


"Senang sekali bisa kembali berkarya dan kali ini bergenre horror. Anda tentu tahu semua akan jurig atau Djoerig yang sudah banyak dipahami sebagai makhluk halus yang biasa diucapkan orang Sunda. Jurig juga adalah memedi atau setan secara umum. Penampakannya bisa juga berupa pocong. Di daerah lain ada yang menyebut kuntilanak, kuyang, wewe gombel, leak, jenglot, genderuwo dan lain sebagainya, " paparnya lugas.

Semua makhluk halus ini disebut 'jurig'. Semua wujud memedi atau setan ini, warga Sunda menyebutnya .Jurig. Sementara kata 'Salawe' berarti 'duapuluh |ima' atau 'dua |ima'.

'Setan Duapuluh Lima' tentu tidak diartikan harafiah demikian. Duapuluh lima adalah angka togel (toto gelap) yang keluar dari undian atau nomor yang dipasang dalam permainan atau perjudian pada masanya. Di tahun 1970-1980-an, togel menjadi salah satu cara mendapatkan hadiah uang. 'Dan banyak cara memenangkan undian tersebut. Di antaranya melalui tanda-tanda yang ditemui seseorang.

Kadang yang tak terbiasa menganggapnya ada sedikit 'kegilaan' dari permainan togel ini. Mimpi saja bisa diterjemahkan menjadi angka-angka yang harus dipasang dan bakal keluar. Bahkan nomor mobil lewat di depan mata dan berasa ada feeling bisa dipasang jadi angka togel. Bahkan ucapan orang gila pun dipercaya bakal menjadi angka togel yang layak dipasang.

Di film Djoerig Salawe, komunikasi atau perantara melalui memedi (jurig) menjadi cerita Film. Pada masanya, berburu jurig yang mau memberi nomor undian, juga Iazim dilakukan. Salah satu tokoh dalam film Djoerig Salawe mengalami kejadian nyata. Bahkan keluarganya, bisa memenangkan permainan togel berkali-kali. Jurig menjadi perantaranya. Duapuluh lima adalah angka pertama yang memenangkan sang tokoh ini permainan togel.



Sahrul menambahkan bahwa Djoerig Salawe merupakan komedi horor yang kisahnya terinspirasi dari peristiwa nyata di tahun 1980an. Peristiwa meminta nomor kepada jurig dialami oleh sang tokoh dan keluarga nya. Ia bisa memenangkan permainan togel hingga enam kali. Banyak yang tidak percaya, tapi lebih banyak orang lain memilih jalan yang sama bisa mendapatkan nomor permainan (togel) melalui peratara jurig atau memedi. Bisa enam kali menang permainan togel adalah kejadian langka dan (kadang) sulit dipercaya.


Sinopsis:

Dua jawara desa Adang dan Asep -bersaing menjadi calon lurah. Meskipun Adang menang, ia malah bangkrut dan ditingga| istri. Sementara Asepjustru makin kaya raya. Bahkan mampu melunasi utang Adang. Kini, Asep bisa menagih utang kepada Adang.

Dari cerita Ujang, Adang tahu bahwa Asep mendapatkan kekayaan melalui dukun Rojan Adang pun meminta Rojan, cara memenangkan judi togel. Rojan menyanggupi setelah Adang menawarkan jabatan wakil lurah.

Tak cuma bersaing memperebutkan jabatan lurah, Adang dan Asep juga bersaing memika1 hati Mince. Tapi ibu Mince Bu Iroh mengingatkan bahwa Adang dan Asep bukanlah |e|ak baik dan keduanya sudah beristri. Desa gempar ketika teror setan pocong merebak. Tak hanya pocong, muncul babi ngepet dar tuyul yang menjadi pertanda bahwa ada warga yang memelihara memedi untuk mendapatkan kekayaan.

Film ini adalah produksi dari MBK Productions yang disutradarai Sahrul Gibran. Sahrul dengan bangga memperkenalkan deretan bintang yakni;  Joe P Project, Fico Fahreza, Aming, Ben Kasyafani, Nadine Alexandra, Anvun, Babe Cabita, Dimas Andrean, Gabriella Desta, Inggrid Widjanarko, Mongol, Candil.

Film ini rencananya akan tayang pada 26 Maret Mendatang. Makanya pasti penasaran kan dengan film Jourig Salawe karya Sahrul Gibran?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Think Smarter, Learn Faster, Remember Better With Neeuro and Smiling Star Brain Training Program

Oh, hallo fellas! welcome back to my blog! Oke I’ll tell you about my own experience with Neeuro and Smiling Star. As you know, I’ve got an experience about brain training. Yup, many thing we can doing to train our brain. One of which is exercising. Maybe we think that a little bit of reading and studying here and there is enough. But somehow that is not given to our brain’s. But as we know if brain training is more important to our children. Cause that a moment is a golden age for the kids. Nah, as an education provider, Smiling Star has always believed that the foundations for children to develop cognitively, emotionally, and socially are of utmost importance. How brain training helps your child to excel? Okay, studies have shown that children with better cognitive skills do well in school. They are critical for learning, reading, memorizing, focusing and problem solving. Just as physical exercise keeps our body in good shape, brain training lets us flex and strengthe...

Mencari Cahaya di Merindu Cahaya de Amstel

Nicolaas van Dijk seorang mahasiswa arsitektur yang berprofesi sebagai fotografer di sela-sela kesibukan kuliahnya. Suatu hari saat dia memotret suasana dan pengunjung Museumplein, kameranya tanpa sengaja mengabadikan sosok seorang gadis berhijab rapat. Gadis Belanda bermata biru tersebut amat cantik, namun fokus Nicholaas bukan pada wajah bsang dara Belanda, melainkanndari hijab yang dikenakan oleh gadis tersebut. Nico, demikian sapaan fotografer tersebut terus mencari tahu tentang sosok Khadija yang membuatnya penasaran. Adalah sosok Khadija Veenhoven, yang membuat Nichoolas Van Dijk jatuh hati. ia merasa kagum dengan Khadija yang berpakaian tertutup. Sebelumnya, Kgadija merupakan seorang mualaf. Ia memutuskan untuk memeluk Islam setelah perjumpaannya dengan Fatimah (Oki Setiana Dewi). Khadija juga memiliki teman bernama Kamala (Rachel Amanda). Film Merindu Cahaya de Amstel adalah sebuah film drama religi Indonesia tahun 2022 produksi Unlimited Production yang disutradarai oleh ...

Angkat Kearifan Lokal Indonesia Timur, Film Duka Sedalam Cinta (DSC) Siap Memanjakan Mata Penonton

Assalamualaikum gaes! Apa kabarnya? Semoga senantiasa dalam lindungan Allah SWT ya, Aamiin. Nah, kali ini saya ingin memberikan sedikit ulasan tentang film baru yang bakal tayang di bioskop 19 Oktober nanti. Hah, film apa?! Yaps, Film Duka Sedalam Cinta (DSC). Film ini merupakan hasil karya dari seorang penulis ternama, Helvy Tiana Rosa dan diproduseri langsung olehnya. Bagi temen-temen yang sebelumnya pernah nonton Film Ketika Mas Gagah Pergi (KMGP) pasti penasaran dong dengan kelanjutan kisahnya. Nah, film DSC ini merupakan sekuel dari film KMGP. Tapi, bagi kalian yang sebelumnya belum menonton film KMGP tetap bisa kok nonton film DSC ini. Karena film ini mandiri. Artinya kamu tetap bisa menikmati film ini tanpa harus nonton film KMGP sebelumnya. Menariknya, film ini mengangkat kearifan lokal Indonesia Timur, lho! Kalian bakalan dimanjakan dengan pemandangan nun indah. Karena ini merupakan film Indonesia pertama yang mengambil latar keindahan Halmahera Selatan, Widhi, K...