Langsung ke konten utama

Komposisi Pas Film Cahaya Cinta Pesantren



Kali ini saya ingin memberitahu tentang sebuah film yang amat apik. Yups! Cahaya Cinta Pesantren.

Film ini diproduseri oleh Ustadz Yusuf Mansyur. Film yang renyah, mantap, dan berhasil memainkan emosi saya saat menonton.

Asli, saya sangat menikmati film ini. Komposisi pas antara perjuangan, persahabatan, cinta, pengorbanan, semangat, semuanya jadi satu terbungkus rapi dalam cerita yang terselip pesan dakwah didalamnya.

Film ini berhasil membuat saya tertawa terbahak-bahak untuk beberapa scene. Lalu nangis mengharu biru sampai beberapa kali saking tersentuh sama adegan di film tersebut. Apalagi peran yang dimainkan oleh Yuki Kato dan Rizky Febian sangat apik hingga berhasil membuat saya sampai ngakak berulang-ulang.

Film ini bercerita tentang sebuah kisah di pesantren. Seperti namanya, Cahaya Cinta Pesantren, di sini menceritakan kehidupan Marsila Silalahi (Yuki Kato) yang terpaksa harus masuk pesantren untuk melanjutkan pendidikannya. Di sana ia bertemu dengan Amanda (Febby Blink), Aisyah (Silvia Blink), dan Cut (Vebby Palwinta).

Keempat sahabat tersebut menjalani hari-hari di pesantren dengan segala kekonyolan mereka. Namun hari-hari membosankan di pesantren berubah saat Marsila bertemu dengan Rifky (Fachry Muhammad) yang membuat Marsila jadi salah tingkah. Belum lagi pengejaran cinta Abu (Rizky Febian) kepada Marsila yang konyol dan lucu. Kecenya lagi di sini ada Wilda Yusuf Mansur yang turut bermain di film tersebut plus ngisi salah satu soundtrack di Cahaya Cinta Pesantren.

Nah, jika kalian penasaran dengan film ini, saksikan Cahaya Cinta Pesantren 22 Oktober 2016.     *(Mar)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Think Smarter, Learn Faster, Remember Better With Neeuro and Smiling Star Brain Training Program

Oh, hallo fellas! welcome back to my blog! Oke I’ll tell you about my own experience with Neeuro and Smiling Star. As you know, I’ve got an experience about brain training. Yup, many thing we can doing to train our brain. One of which is exercising. Maybe we think that a little bit of reading and studying here and there is enough. But somehow that is not given to our brain’s. But as we know if brain training is more important to our children. Cause that a moment is a golden age for the kids. Nah, as an education provider, Smiling Star has always believed that the foundations for children to develop cognitively, emotionally, and socially are of utmost importance. How brain training helps your child to excel? Okay, studies have shown that children with better cognitive skills do well in school. They are critical for learning, reading, memorizing, focusing and problem solving. Just as physical exercise keeps our body in good shape, brain training lets us flex and strengthe...

Mencari Cahaya di Merindu Cahaya de Amstel

Nicolaas van Dijk seorang mahasiswa arsitektur yang berprofesi sebagai fotografer di sela-sela kesibukan kuliahnya. Suatu hari saat dia memotret suasana dan pengunjung Museumplein, kameranya tanpa sengaja mengabadikan sosok seorang gadis berhijab rapat. Gadis Belanda bermata biru tersebut amat cantik, namun fokus Nicholaas bukan pada wajah bsang dara Belanda, melainkanndari hijab yang dikenakan oleh gadis tersebut. Nico, demikian sapaan fotografer tersebut terus mencari tahu tentang sosok Khadija yang membuatnya penasaran. Adalah sosok Khadija Veenhoven, yang membuat Nichoolas Van Dijk jatuh hati. ia merasa kagum dengan Khadija yang berpakaian tertutup. Sebelumnya, Kgadija merupakan seorang mualaf. Ia memutuskan untuk memeluk Islam setelah perjumpaannya dengan Fatimah (Oki Setiana Dewi). Khadija juga memiliki teman bernama Kamala (Rachel Amanda). Film Merindu Cahaya de Amstel adalah sebuah film drama religi Indonesia tahun 2022 produksi Unlimited Production yang disutradarai oleh ...

Angkat Kearifan Lokal Indonesia Timur, Film Duka Sedalam Cinta (DSC) Siap Memanjakan Mata Penonton

Assalamualaikum gaes! Apa kabarnya? Semoga senantiasa dalam lindungan Allah SWT ya, Aamiin. Nah, kali ini saya ingin memberikan sedikit ulasan tentang film baru yang bakal tayang di bioskop 19 Oktober nanti. Hah, film apa?! Yaps, Film Duka Sedalam Cinta (DSC). Film ini merupakan hasil karya dari seorang penulis ternama, Helvy Tiana Rosa dan diproduseri langsung olehnya. Bagi temen-temen yang sebelumnya pernah nonton Film Ketika Mas Gagah Pergi (KMGP) pasti penasaran dong dengan kelanjutan kisahnya. Nah, film DSC ini merupakan sekuel dari film KMGP. Tapi, bagi kalian yang sebelumnya belum menonton film KMGP tetap bisa kok nonton film DSC ini. Karena film ini mandiri. Artinya kamu tetap bisa menikmati film ini tanpa harus nonton film KMGP sebelumnya. Menariknya, film ini mengangkat kearifan lokal Indonesia Timur, lho! Kalian bakalan dimanjakan dengan pemandangan nun indah. Karena ini merupakan film Indonesia pertama yang mengambil latar keindahan Halmahera Selatan, Widhi, K...