Langsung ke konten utama

Bulan Terbelah Di Langit Amerika


“Apakah dunia lebih baik tanpa Islam?” Itulah yang berkecamuk dipikiran Hanum (Acha Septriasa) ketika mendapatkan tugas untuk menulis sebuah artikel dari redaksi tempatnya bekerja. Bagaimana tidak? Sebagai seorang jurnalis muslim dan bekerja di sebuah kantor berita di Wina, Hanum harus ditugaskan untuk menulis sebuah artikel yang bertentangan dengan batinnya.

Hanum diperintahkan untuk menulis berita provokatif tersebut setelah mendapatkan kiriman email video dari seorang gadis dengan judul, “Do you know my Dad?”. Untuk menyelesaikan tugasnya itu, Hanum harus menemui korban Tragedi 911 di New York, Azima Hussein (Rianti Cartwright) yang juga merupakan seorang mualaf, yang kesibukan sehari-harinya bekerja di sebuah museum.

Di tempat lain, Rangga (Abimana Aryasatya) suami Hanum juga sedang dipusingkan oleh tugas dari Profesornya untuk mewawancarai seorang miliuner dan philantropi Amerika bernama Phillipus Brown, sebagai bagian dari syarat untuk melengkapi studi S3. Rangga diminta untuk bisa menjalankan tugasnya tersebut dengan baik.

Tidak mudah untuk bisa bertemu apalagi mewawancarai Phillipus Brown yang dikenal misterius, eksentrik, dan tidak mudah berbicara dengan media. Untuk menjalankan tugasnya itu, Rangga diminta bertemu dengan Stefan (Nino Fernandez) dan kekasihnya Jasmine (Hannah Al Rasyid) agar bisa membantunya menemui Brown.

Jalan tak selalu lurus, ketika kerikil-kerikil tajam mulai menapaki kisah mereka. Begitu pula dengan perjuangan Hanum dan Rangga dalam menjalankan tugas mereka masing-masing. Usaha mereka terhalang ketika keduanya mengalami hambatan saat terjadi sebuah demonstrasi besar-besaran yang mengancam keselamatan mereka. Lantas, bagaimana kisah perjuangan mereka dalam menyelesaikan  tugas? Berhasilkah mereka dalam menghadapi tiap tantangan yang ada?

Temukan jawabannya pada 17 Desember 2015,

Bulan Terbelah Di Langit Amerika



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI); Outlook Transportasi 2016 Menuju 2017

Menjelang libur akhir tahun, masyarakat pasti banyak yang hilir mudik untuk liburan. Nah, maka dari itu transportasi publik juga harus mendukung kenyamanan masyarakat agar nyaman menggunakan fasilitas umum untuk bepergian. Mulai dari darat, laut, dan udara. Ada banyak transportasi yang dapat digunakan. Mulai dari Trans Jakarta, CommuterLine, dan masih banyak lagi yang bertebaran di kota-kota besar, khususnya Jakarta. Selain itu juga ada kereta, bus, dan lainnya. Itu baru mencangkup transportasi darat, belum udara dan laut seperti pesawat terbang dan kapal laut. Semua transportasi umum yang sering digunakan masyarakat untuk bepergian. Menyoal transportasi umum, masyarakat tentu menginginkan kenyamanan, kemudahan akses, dan murah. Seperti saya yang berdomisili di Ciputat, Tangerang Selatan sangat terbantu dengan adanya rute Ciputat untuk Trans Jakarta. Sehingga bisa diakses dengan mudah, murah, dan nyaman. Nah, sebelum memasuki tahun baru 2017, Masyarakat Transportasi Indonesi

Pengalaman Pertama Scalling di Global Estetik

Scalling di Global Estetik Halo Assalamualaikum semua. Apa kabar nih? Oh iya kali ini gue mau kasih info ke kalian tentang pentingnya merawat kesehatan gigi dan mulut. Seberapa penting sih? Acara Blogger Party Bersama TDB dan Global Estetik Dalam keseharian kita kan pasti sering berinteraksi dengan banyak orang. Nah, masalah gigi sering kali bikin orang gak pede. Kalian pede gak sih kalau lagi ngomong trus bau mulut? Kan malu... Oke setelah gue ikut blogger party bareng Global Estetik, gue jadi tau tentang pentingnya merawat kebersihan gigi dan mulut. Apalagi ketika dijelaskan oleh drg. Sari kalau kesehatan gigi itu perlu diperhatikan. Gak hanya itu, acara yang berlangsung di Pondok Indah Mall (26/1) kemarin sungguh meriah. Apalagi dengan kehadiran para dokter kece dan juga materi yang disampaikan juga bagus banget buat nambah info seputar kesehatan gigi dan mulut. Dalam kesempatam tersebut, ada seorang dokter gigi yang juga merupakan Puteri Muslimah Indosiar, drg.Sar

Mengupas sisi lain kembang kantil di Film Kembang Kantil

Apa yang ada dibenak Anda ketika mendengar kata kembang kantil? Tentu saja atmosfer horor selalu melekat jika menyimak kembang yang satu ini. Kembang kantil, kembang yang sering diidentikkan dengan mahluk-mahluk astral memang kadang membuat bulu kuduk merinding. Para pemain film "Kembang Kantil" usai launching film di Epicentrum, Jakarta (13/4). Nah, bicara soal kembang kantil yang diidentikan dengan hal-hal horor ini memang selalu bikin penasaran. Apalagi dengan film terbaru dari Dee Company dan MD Pictures yang judulnya "Kembang Kantil". Bukan hanya sekedar film horor semata, namun difilm ini juga akan memberikan gambaran sisi kemistisan dari kembang kantil. Wuuu... penasaran, kan? Yaps, Dee Company dan MD Pictures baru saja mengeluarkan sebuah karya baru. Film horor yang berjudul "Kembang Kantil". Film ini disutradarai oleh Ubay Fox, yang sebelumnya sukses dengan film Mata Batin. Saat melihat thriller film "Kembang Kantil", akan ter